Festival Pesona Meti Kei (FPMK) banyak dibanjiri wisatawan Belanda.
Dalam waktu dekat, Pemerintah Kabupaten Maluku Tenggara (Malra) akan menyelenggarakan Festival Pesona Meti Kei (FPMK).
Festival ketiga yang akan digelar pada 25 hingga 29 Oktober 2018 dengan tema Dengan FPMK, Kei Dapat Menjadi Potensi Wisata Dunia, itu akan berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya.
Dinas Pariwisata Malra mengatakan FPMK III akan memberikan kepuasan kepada pihak-pihak berkepentingan dan seluruh masyarakat yang akan menyaksikannya.
Untuk acara puncak telah disiapkan di objek wisata Ngurbloat atau Pantai Pasir Panjang, yang merupakan objek wisata yang terkenal dari Kepulauan Kei.
Kepala Dinas Pariwisata Malra Roy Rahajaan mengatakan festival akan dimulai dengan karnaval pembangunan pada 25 Oktober.
Setelah itu acara akan dilanjutkan dengan berbagai macam lomba, di antaranya tari sawat, tari panah, dan lomba goyang Meti Kei jilid 2, pada 27 dan 28 Oktober.
Pada 28 Oktober juga akan dilaksanakan tur keliling pulau-pulau, terutama objek wisata Kei Besar, Kei Kecil maupun Kota Tual.
Keesokan harinya, acara puncak FPMK III diisi acara tangkap ikan dengan cara tarik tali secara tradisional.
Pada puncak acara tersebut juga akan digelar pesta hiburan rakyat dari pagi hingga malam. Pesta hiburan rakyat itu akan dimeriahkan artis-artis lokal Maluku dan Nasional.
Di acara puncak itu, panitia juga menyiapkan tempat masak (tungku) di objek wisata. Sehingga tamu ataupun siapa yang mau pesan makanan langsung dapat melihat proses pembuatan makanan tradisional kepulauan Kei.
Roy mengatakan festival tersebut telah menarik minat banyak pengunjung, baik dari dalam dan luar negeri.
"Mulai tanggal 20 Oktober rombongan dari luar negeri dijadwalkan mulai berdatangan. Rombongan wisatawan mancanegara yang paling banyak berasal dari Belanda," pungkas Roy.
Nah, bagaimana sobat? Tertarik untuk datang dan meramaikan Festival Pesona Meti Kei (FPMK)? Kalau aku sih tertarik banget.. tapi karena kesibukan sebagai anggota ibu-ibu DPR (dapur hahaha) maka kunjungan ditunda dulu..
Comments
Post a Comment